Kerak Bumi, lapisan terluar Bumi ini ternyata terdiri atas sekitar
3.000 mineral. Bisa kamu bayangkan apa saja mineral tersebut dan
manfaatnya? Mineral-mineral tersebut ditemukan dalam tiga jenis
batuan, yaitu batuan beku, endapan, dan malihan, atau terkadang
berupa longgokan mineral. Batuan dan mineral penyusun kerak ini
diperoleh dengan cara penambangan. Banyak batuan dan mineral
hanya ditemukan jauh di bawah permukaan Bumi. Tetapi, ada juga
beberapa yang ditemukan dekat permukaan Bumi.
a. Batuan Beku
Batuan ini terbentuk karena magma yang mendingin dan menjadi
keras. Batuan beku terjadi terutama di sepanjang tepi lempeng
dan pada daerah panas yang menghasilkan magma.
b. Batuan Endapan (Sedimen)
Batuan endapan berasal dari batuan beku yang muncul di
permukaan Bumi. Karena adanya tenaga angin dan air, batuan beku
dirombak menjadi material-material yang lebih kecil, kemudian
diendapkan di dasar samudra. Di samudra, lama-kelamaan
endapan tersebut memadat dan menjadi batuan endapan.
c. Batuan Malihan (Metamorf)
Batuan malihan terjadi karena adanya tekanan dan suhu yang
tinggi. Sehingga memampatkan dan meremukkan batuan yang
sudah ada sebelumnya, baik itu yang berupa batuan beku ataupun
batuan endapan.
Dengan adanya berbagai proses pembentukan jenis-jenis batuan
di atas, akan menghasilkan material-material yang bernilai ekonomis
tinggi. Tahukah kamu intan? Ya, intan merupakan batuan yang paling
keras dan sangat berharga. Batu intan terbentuk di dalam Bumi pada
kedalaman kurang lebih 150 km. Karena terletak pada lapisan yang
sangat dalam, maka karbon sebagai bahan pembentuk intan,
mendapatkan tekanan yang sangat kuat dan mendapat panas yang
sangat tinggi hingga 1.650°C. Dengan adanya tekanan yang kuat dan
panas yang tinggi inilah, karbon berubah menjadi kristal-kristal intan
yang sangat berharga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar