Kamis, 08 Maret 2012

CONTOH CARA MENGHITUNG BIAYA MERENOVASI RUMAH

Bagaimana cara menghitung biaya renovasi rumah atau pembangunan rumah? Berikut beberapa tipsnya.

BIAYA MEMBANGUN DARI AWAL

Biaya permeter saat ini untuk membangun bangunan dari tanah kosong adalah berkisar Rp. 2,5jt – Rp. 3jt/m2. Maka menghitung biayanya adalah dengan mengkalikan luas bangunan dengan nilai permeter.

LUAS BANGUNAN X Rp. 2,5jt = TOTAL BIAYA BANGUNAN

Jika rumah bertingkat, maka total luas bangunan yang digunakan adalah keseluruhan lantai (bawah+atas) baru kemudian dikalikan dengan biaya pembangunan permeter.

Jika rumah menggunakan standar bahan bangunan yang lebih sederhana seperti untuk kost atau kontrakan, maka harga nya bisa diturunkan ke Rp. 2jt/m2.

BIAYA RENOVASI BANGUNAN

Menghitung biaya renovasi rumah tanpa merubah struktur bangunan adalah sbb:

1 – Biaya penggantian lapisan lantai keramik berkisar Rp. 150rb – Rp. 200rb/m2

2 – Biaya cat ulang dinding Mulai dari Rp. 30rb/m2

3 – Biaya ganti plafond gypsum Rp. 110rb/m2 atau hanya pengecatan ulang mulai dari Rp. 30rb/m2

4 – Biaya ganti rangka atap menjadi rangka galvanize Rp. 150rb – Rp. 175rb/m2

Cara menghitungnya adalah, siapkan ukuran yang akan dikerjakan untuk poin 1,2, 3 dan 4 dengan cara mengukur ruangan yang akan direnovasi. Kemudian kalikan masing-masing poin dengan biaya permeternya, baru kemudian ditotal keseluruhannya. Maka anda akan mendapatkan biaya perkiraan renovasi rumah anda 

Jika masih memerlukan perkiraan biaya renovasi lainnya, bisa mengacu pada halaman Layanan kami.

http://benerinrumah.wordpress.com/layanan/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar